PEMBUATAN ALAT PENGAYAK TEPUNG PADA PENGERJAAN PELAT DENGAN METODE TIGA SAMBUNGAN (LAS, KELING DAN SAMBUNGAN BAUT)
Alat
Pengayak/Penyaring Tepung
Alat dan Bahan yang digunakan :
1.
Gunting
plat
2.
Plat
alumunium
3.
Plat
besi
4.
Plat
Plat/kawat reng stainless steel 2x2 mm
5.
Palu
sedang dan Penggores
6.
Tang
universal dan Penitik
7.
Alat
ukur
8.
Rivet
9.
Mesin
las
10. Mesin Rol
11. Mesin Bor Tembak
12. Mal tekuk.
Prosedur pembuatan :
1.
Gunakan
APD yang sesui dengan penegerjaan plat metal
2.
Siapkan
material yang akan digunakan
3.
Pembuatan
Wadah pengayak (lihat lampiran 1)
a.
Siapkan
plat aluminium dengan ketebalan 1mm dengan luas 28440mm2
b.
Potong
plat alumunium tersebut dengan panjang
474mm dan lebar 60mm dengan menggunakan gunting plat
c.
Buatlah
tekukan pada ujung kanan dan ujung kiri pada ukuran 60 mm untuk menyatukan
kedua ujung plat tersebut (lihat lampiran 2) serta membuat tekukan di satu sisi
pada ukuran 474mm dengan menggunakan tang atau alat yang sesuai dengan
penegerjaan tersebut
d.
Potongan
plat tersebut dibentuk sebuah lingkaran /tabung dengan menggunakan mesin rol,
sehingga menjadi n 148 mm dan bentuknya seperti ini (lihat lampiran 2)
e.
Kaitkan
kedua ujung plat yang akan dibuat sambungan lipat setelah dibuat tekukan pada
masing-masing ujung plat tersebut sehingga membentuk sebuah tabung berdiameter n 148 mm
f.
Setelah
dikaitkan, pukul dengan palu pengait tersebut untuk membuat sambungan plat yang
sempurna (lihat lampiran 5, A 2:1)
g.
Maka
jadilah seperti ini (lihat lampiran 2).
4.
Selanjutnya
menggabungkkan plat aluminium dengan Plat/kawat reng stainless steel 2x2 mm
a.
Siapkan kawat reng dengan lubang 2x2 mm dengan ketebal
0,5mm. Potong menggunakan gunting melingkar dengan diameter 160 mm
b.
Tekuk
bagian tepi plat tersebut dengan menggunakan peralatan yang sesuai (lihat
lampiran 3, D 3:1)
c.
Setelah
di tekuk, gabungkan plat dengan plat alumunium yang berbentuk tabung pada
bagian bawah (lihat lampiran 1)
d.
Pukul
dengan palu hubungan antara dua plat sehingga menyambung dengan sempurna
e.
Maka
jadilah seperti ini (lihat lampiran 1).
5.
Pembuatan
gagang pengikat wadah/ gagang
a.
Siapkan
material plat besi setebal 1mm dengan luas 19500 mm2
b.
Potonglah
material dengan menggunakan gunting plat mengikuti pola (lihat lampiran 4)
c.
Tekuk
plat tersebut mengikuti pola, khususnya pada ukuran terpanjang dibuat radius R
77,5mm, sehingga menjadi seperti ini (lihat lampiran 4)
d.
Setelah
ditekuk, kaitkan permukaan ujung plat yang bersentuhan/berdeketan dengan plat
tersebut dengan menggunakan las (lihat lampiran 4)
e.
Maka
jadilah seperti ini (lihat lampiran 4).
6.
Merakit
komponen sehingga menjadi alat pengayak tepung
a.
Ambil
wadah pengayak dan pengikat wadah/gagang
b.
Hubungkan
kedua bagian tersebut
c.
Buatlah
lubang dengan diameter 5mm pada wadah pengayak dan pengikat wadah untuk
masuknya paku keling/rivet (lihat lampiran 3, B 2:1)
d.
Setelah
dilubangi sehingga antara lubang wadah pengayak dan pengikat wadah sama,
sambunglah dengan menggunakan rivet (paku keling) sebanyak lubang yang dibuat (lihat
lampiran 3, B 2:1)
e.
Maka
jadilah seperti ini (lihat lampiran 1).
7.
Perhitungan
bahan dan kapasitas alat pengayak tepung
a.
Penggunaan
plat aluminium wadah
Luas
= P . L=.......mm2
474
60
= 28440 mm2
b.
Penggunaan
Plat/kawat reng stainless steel 2x2 mm
Luas
bahan = P . L= .......mm2
160 x 160 = 25600 mm2
c.
Penggunaan
Plat besi pengikat wadah
Luas
= P . L=......mm2
248 x 78 = 19344 mm2
d.
Volume
alat pengayak tepung
Volume
= π . r2.t =.......mm3
3,14 x 742 x 63 = 1083262 mm3 = 1
liter.
Maka diperoleh perhitungan bahan yang diperlukan untuk
pembuatan alat pengayak tepung yaitu :
1.
Plat
alumunium 25600 mm2 dengan ketebalan 1mm
2.
Plat/kawat
reng stainless steel 2x2 mm 25600 mm2 dengan ketebalan 0,5mm
3.
Plat
besi 19344 mm2dengan ketebalan 1mm.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar